Jumat, 24 Agustus 2007

Sahabat

Terimakasih atas semua yang telah kamu berikan selama ini. Bagai hujan, kau basahi hatiku dengan keteduhan. Bagai mentari, kau hangati hari-hariku dengan candamu. Bagai warna, kau hiasi hari-hariku dengan keceriaan.

Terima kasih atas waktu yang telah kau luangkan untuk mendengar keluhku. Semua pemberian yang tulus, yang kau berikan tanpa kuminta. Senyum manis yang selalu ada, yang selalu kau hadirkan saat kita bertemu. Nasihat, pujian dan kritik yang kau sampaikan dengan bahasa yang lembut, sopan dan menyentuh saat aku salah melangkah.

Sungguh, kehadiranmu begitu memberi arti. Saat aku sedang gundah, resah, rindu dan kangen kamu hadir dengan segala perhatian dan kasih sayang sebagai seorang sahabat. Kehadiranmu menyembuhkan keguncangan jiwaku. Kamu membuat hari-hariku di Brisbane begitu berwarna dan penuh kisah manis.

Sahabat, kamu memang sosok yang istimewa. Betapa beruntungnya orang-orang yang mengenalmu, bersahabat dan sempat menghabiskan waktu bersamamu..

Semoga kau tahu, betapa aku sangat menyayangi dan mencintaimu sahabat. Aku ingin persahabatan ini abadi, walau nanti jarak memisahkan kita. Namamu, sosokmu, senyummu, kesopanan dan keramahanmu akan selalu ada dihati, dilubuk terdalam. Sebagai salah satu kenangan terindah dan termanis dalam sejarah hidupku. Terima kasih sahabat...

buat sahabatku, yang selalu menemani dalam suka dan duka, di kota sepi dan dingin: Brisbane

Tidak ada komentar: