Kalau dengar Pasar Kue Subuh, sebagian besar yang tahu tentang pasar kue subuh biasanya akan mengasosiasikan dengan Pasar Senen di Jakarta Pusat. Tentu tidak sepenuhnya salah, karena Pasar Kue Subuh di Pasar Senen sudah sangat terkenal sebagai pusat penjualan kue (baik kue tradisional maupun kue modern) yang berlangsung sejak dini hari sampai pagi menjelang (subuh). Bahkan banyak youtuber luar negeri yang sengaja membuat konten tentang pasar ini.
Suasana Pasar Kue Subuh Blok M yang menggugah selera untuk borong semua kue |
Namun, yang akan saya ceritakan bukan Pasar Kue Subuh di Pasar Senen, tapi yang berada di pasar kawasan Blok M, tepatnya di halaman Blok M Square. Nah, hampir mirip seperti di Pasar Senin, Pasar Kue Subuh di Blok M ini juga menjual berbagai macam kue dengan harga yang bervariasi. Skala-nya tentu tidak sama dengan yang di Pasar Senen, namun cukup lengkap dan sangat membantu masyarakat sekitar yang membutuhkan kue untuk acara syukuran, pengajian, arisan dan acara skala kecil lainnya.
Di sini kita bisa memilih aneka kue manis maupun gurih. Harga nya pun bisa kita sesuaikan dengan kemampuan kantong. Ada loh kue yang di jual Rp1000-an, jika membeli dalam jumlah banyak. Tapi tentu saja, harga ga bisa bohong. Kue dengan harga yang lebih mahal biasanya rasanya lebih enak, teksturnya lebih lembut/kenyal dan ukurannya akan lebih besar dibandingkan dengan kue dengan harga yang lebih murah. Nah, terserah konsumen mau memilih yang mana.
Yummy.. aneka kue basah tradisional |
Selain penjual kue, di sini juga banyak tukang gerobakan yang menjual sarapan. Pilihannya pun banyak, mulai soto, gudeg, gulai hingga aneka menu sarapan lainnya. Lengkap deh pokoknya. Ada juga sih beberapa penjual yang menjajakan daster dan kaos dengan harga terjangkau. Seru kan???
Kalau saya, seringnya mampir di hari Sabtu atau Minggu. Sengaja olah raga jalan kaki ke arah Blok M, biar bisa sekalian beli jajanan pas pulangnya. Kalau lihat kue-kue yang banyak dengan warna, jenis dan aroma yang beraneka, rasanya pingin dibeli semua.. ha..ha
Favorit saya adalah onde (kalau saya sebutnya kue bola, karena onde bagi saya adalah klepon bagi orang jawa). Ini beneran fresh fromn the oven, karena digoreng langsung di wajan besar. Jadi kita bisa menikmati onde tersebut hangat-hangat. Beberapa jenis jajanan berupa gorengan seperti risol dan tahu isi memang digoreng dadakan. Biasanya saya beli empat macem, bolu kukus gula jawa, pastel, lemper dan kue lapis. Lempernya enak loh, walau harganya cuma Rp3.500. Rasanya tidak kalah dengan lemper produksi Holland Bakery yang harganya 2 kali lipat.
Tips buat mencari kue yang enak adalah dari harga yang lebih mahal dan yang jual Cici/Koko. Biasanya produksi kue Cici/Koko punya rasa yang lebih enak. Walau bukan mereka yang buat langsung, tapi biasanya Cici/Koko sudah menetapkan standard untuk kue yang dijualnya, jadi yang dijual sudah melewati proses seleksi.
Oh iya, namanya juga kue subuh, jadi kalau datang baiknya di bawah jam 8 pagi. Karena biasanya setelah jam tersebut, meja-meja mulai dirapikan. Selain itu, pilihan kue nya pun sudah berkurang.
Jadi, untuk menikmati kue enak dengan harga terjangkau, saya ngga perlu beli di toko kue yang mahal itu. Cukup usaha datang lebih pagi ke Pasar Kue Subuh di Blok M.
Komentar